MOBIL AUTO DRIVER
MOBIL
AUTO DRIVER
Mobil
auto driver Ialah kendaraan yang dapat beroperasi dengan aman dan efektif tanpa perlu dikendalikan oleh manusia.
Kendaraan ini terdiri atas kumpulan sistem-sistem yang saling bekerja sama untuk memungkinkan
kendaraan tersebut melintasi lingkungannya. Salah satu sistem yang paling penting adalah
sensor. Contoh sensor yang umum digunakan antara lain: Global Positioning System, kamera
video, LIDAR, dan RADAR. Kendaraan autonomous
menggunakan sebuah komputer pusat untuk memproses data-data yang
diterima oleh sensor. Dengan menggunakan
algoritma yang berbeda-beda, komputer dapat menentukan jalur mana harus diambil. Baru kemudian komputer pusat
memerintahkan mobil untuk melakukan tindakan
yang sesuai.
Sejak
tahun 2006, BMW sedang mengembangkan sebuah teknologi CDC. Teknologi
ini akan membuat mobil melaju tanpa harus dikemudikan sang pemilik, dengan kata
lain mobil akan melaju dengan dukungan sistem GPS dan sensor pada kendaraan. Dengan
menggunakan teknologi CDC, mobil akan mampu berakselerasi, melakukan
pengereman, dan mendahului mobil lain yang berada di depannya. Dan dalam
pengembangannya ini fitur baru telah ditambahkan yakni untuk kemampuan
mengenali rambu-rambu lalu lintas.
Kelebihan
auto drive tidak perlu mahir berkendara untuk berkeliling kota dengan mobil, hidup
yang lebih efisien
Kekurangan
Teknologi Self-Driving Car ini juga dilengkapi dengan akses
internet. Apabila seorang peretas mampu mengambil alih sistem kemudi Self-Driving
Car, tidak menutup kemungkinan dia bias mengendalikan mobil anda secara
leluasa dan dapat di gunkan untuk tindakan melawan hukum.
Tidak ada komentar: